Puji syukur kita panjatkan ke hadirat Allah SWT, Tuhan YME, karena berkat rahmat-Nya kita dapat menyelenggarakan Pameran Seni Rupa Inklusif 2023 “Superhuman ART – Atas Rasa Tjinta” yang menjadi bagian dari perayaan Hari Ulang Tahun ke-55 Taman Ismail Marzuki (TIM).

Pameran ini merupakan manifestasi dari kekuatan semangat dan rasa cinta para seniman, orang tua, keluarga, guru dan seluruh pihak yang mendukung perjuangan mereka. Para seniman ini adalah para “superhuman” yang kekuatan super mereka adalah kegigihan dan bakat luar biasa yang mereka curahkan ke dalam setiap karya.

Tema “Superhuman ART” tidak hanya merayakan keberagaman dan inklusivitas, tapi juga merefleksikan nilai-nilai yang kami junjung tinggi di Dinas Kebudayaan, yaitu menciptakan ruang bersama yang kondusif bagi seluruh masyarakat untuk berpartisipasi dalam mencipta dan berkarya. Hal ini sejalan dengan tema HUT ke-55 TIM, “Ruang Bersama dalam Cipta dan Karya”.

Kami percaya bahwa seni adalah medium yang universal, yang dapat menyatukan berbagai lapisan masyarakat, membangun empati, dan merayakan perbedaan sebagai kekayaan yang tidak ternilai. Oleh karena itu, melalui pameran ini, kami ingin mengajak seluruh masyarakat untuk tidak hanya mengapresiasi karya-karya yang dipamerkan, tetapi juga untuk memahami cerita, perjuangan, dan aspirasi yang terkandung di dalamnya.

Sebagai Kepala Dinas Kebudayaan, saya merasa terhormat dapat menjadi bagian dari perhelatan yang luar biasa ini. Saya juga ingin mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah bekerja keras untuk merealisasikan acara yang inklusif ini, khususnya kepada Yayasan Danuraja Kreasi Indonesia yang telah menjadi mitra kami.

Mari kita bersama-sama memberikan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada para seniman yang telah memberikan sumbangsih yang begitu berharga dalam khazanah seni budaya kita. Semoga pameran ini dapat menjadi sumber inspirasi dan memotivasi kita semua untuk terus menciptakan karya yang bermakna dan berdampak bagi banyak orang.

Selamat menikmati setiap warna dan goresan yang berbicara, dan semoga hati kita dapat tergerak oleh pesan yang disampaikan.

Salam budaya.