Raynaldy / Aldy adalah anak dengan kelahiran normal, ia bisa berbicara dengan baik dan lancar, namun pada usianya yang ke 16 mulai terlihat keanehan yang memicu orang tua Aldi untuk berkonsultasi dengan dokter dan akhirnya Aldi di diagnosa ADHD (Attention Deficit Hyperactive Disorder), yaitu salah satu spektrum Austisma , yang sampai akhirnya Aldi tidak bisa berbicara sama sekali.
Berbagai terapi dilakukkan oleh orang tua Aldi baik di dalam maupun di luar negeri telah di lakukkan untuk menghilangkan gejala autismanya dan akhirnya Aldi menemukan terapi yang paling cocok dan bagus untuk dirinya, yaitu dengan cara melukis dan bagi Aldi melukis adalah bahasanya.
Mei 2017 ia mulai intensif melukis abstrak dan mulai ikut berpartisipasi berbagai kegiatan dan pameran di dalam serta luar negeri dan lebih menekuni jenis seni lukis abstrak ragam action painting dan kelanjutannya, yaitu Abstrak Ekspresionisme (Dr Hean Couteau, 2018).
Pada tahun 2018, setahun seiak mulai melukis, Aldy diberikan rekor MURI sebagai Anak Berkemampuan Khusus yang dapat melukis lebih dari 1000 karya dalam waktu satu tahun oleh Museum Rekor Indonesia Bapak Jaya Suprana dan telah di daftarkan di Kementrian Hukum dan Hak Asasi Manusia dengan Surat Penciptaan No. EC00202231837 tanggal 25 Mei 2022 dan kisahnya pun sudah diliput berbagai media.
Akar – akar kehidupan adalah sumber dari semua kehidupan kita. Asal muasalnya adalah dari sang pencipta. Imanilah ini semua.
Awan penyelamat kalau sudah datang tenanglah hatiku. Aku mulai nyaman dan lebih bisa beradaptasi dengan lingkungan serta lebih bisa mengarahkan pikiranku ke arah yang lebih baik. Bisa mengarang puisi dan bisa membuat kisah sehingga aku bisa menyalurkan yang menjadi perasaanku dan misiku.
Lanjutan hidupku ya seperti sekarang ini, saya berusaha maksimal biar sempurna di era ini.
Untuk informasi lebih lanjut hubungi admin kami (klik me)